Nasi sudah menjadi bubur. Kejadian sudah terlanjur memburuk, tidak seperti sedia kala.
Saya tidak tahu modus para ahli bahasa menciptakan peribahasa itu.
Tapi, tanpa bermaksud menyanggah mereka, saya cuma jadi berpikir. Nasi
tidak harus menjadi bubur, jika kita memang menginginkannya.
Berpikir untuk tidak memiskinkan perubahan, proaktif, kreatif dan inovatif tanpa berharaf hasil yang buruk. berpikir positif yang terpenting.
Bekerja sesuai tufoksi dan mau bekerja keras, so tak selamanya Nasi jadi bubur.
SALAM HANGAT BUAT SEMUA GURU GTY SELURUH INDONESIA
MA ASSA'ADAH LABUAPI
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Kirim komentar anda!